Klakson elektrik ditemukan oleh miller reese hutchison yang disebut kerabat thomas edison. Klakson diaplikasikan pada mobil mulai th. 1908. Awal mula klakson ini diterapkan pada mobil pribadi yang arus listriknya datang dari baterai sel kering berkekuatan 6 volt, serta pada th. 1911 arus listrik buat membunyikan klakson memakai baterai yang dapat diisi lagi. Oya, asal kata klakson ini datang dari bhs yunani kuno yakni klazo yang berarti menjerit. Di beberapa besar negara, didalam bhs keseharian mereka menyebutnya car horn. Di rumania serta belgia mereka menyebutnya dengan istilah claxon, lantas di perancis mereka menyebut klakson dengan sebutan klaxon. Dibawah ini corelita.com sharing gambar skema rangkaian klakson mobil elektronik sebagai panduan anda bila pingin coba membuatnya sendiri.
Tampilan gambar skema rangkaian klakson mobil elektronik
1 komponen Lm556 osilator ganda / timer, U1, disetting sebagai pengemudi osilator 2 suara U2, penguat ganda 4-watt. Di antara osilator, pin 1 hingga 6, yang terdapat didalam u1 membuahkan sinyal frekuensi atas lebih kurang 200 Hz, namun osilator ke-2, pin 8 hingga 13, berikan sinyal frekuensi yang lebih rendah dari lebih kurang 140 Hz. Menambah atau kurangi frekuensi pada rangkaian klakson mobil elektronik tersebut dengan langkah merubah nilai pada C2 serta C3. Output U1, pin 9 serta 5, yang tersambung ke potensiometer terpisah untuk berikan kontrol atas volume serta keseimbangan. Tiap-tiap 1/2 dari U2 membuahkan 4w audio yang diantar ke dua pengeras nada 8 ohm melewati kapasitor C7 serta C8.
Cukup sekian . Terima kasih
loading...
sumber:
corelita.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar